Dengan segala ketidakpastian akan masa depan, membangun sebuah keterampilan untuk diri sendiri adalah hal yang lebih berharga dibandingkan miliaran rupiah modal yang mungkin bisa Anda dapatkan dalam sekejap.
Keterampilan berarti lebih dari apa yang bisa Anda pelajari di sekolah menengah atau perguruan tinggi.
Anda harus menguasai keterampilan lebih dari itu, karena ilmu yang diajarkan di sekolah atau universitas tidak serta merta menjadikan Anda seorang kaya dan sukses.
Beberapa keterampilan berharga seperti cara mengelola keuangan dengan baik, cara berbisnis, dan keterampilan lainnya berasal pengalaman langsung. Semakin tinggi jam terbang yang dimiliki, semakin hebat keterampilan Anda dalam suatu bidang.
Akan tetapi, siapa yang tahu keterampilan apa yang mungkin dibutuhkan di tahun-tahun mendatang?
Apa yang Anda lakukan sekarang, baik itu mengajar di sekolah, berlatih hukum, atau menawarkan nasihat keuangan, mungkin tidak banyak diminati. Tapi bisa saja hal itu akan sangat diminati di tahun-tahun mendatang.
Hal ini membuktikan bahwa Anda tidak mungkin tahu keterampilan fungsional apa yang paling berharga di masa depan.
Akan tetapi, diluar itu semua ada beberapa keterampilan dasar yang akan membantu Anda membangun kekayaan terlepas dari jalur karir yang Anda pilih.
Bila Anda menginginkan kemampuan untuk menciptakan kekayaan abadi yang konsisten, terlepas dari usia atau keadaan Anda, Anda harus menguasai setidaknya satu dari keterampilan finansial yang berharga ini:
Keterampilan ini akan membuat Anda mengetahui bagaimana cara yang paling hemat biaya untuk menarik pelanggan dan cara terbaik untuk membuat pelanggan melakukan pembelian.
Tak peduli apakah Anda adalah seorang yang introvert maupun extrovert, Anda harus bisa menjual jika memang ingin menjadi kaya dan sukses.
Hal ini karena apapun jalan yang dipilih, baik itu melalui bisnis ataupun menjadi pegawai Anda akan selalu dihadapkan untuk menjual sesuatu.
Jika dalam bisnis Anda tentu harus menjual produk atau jasa yang dimiliki, sedangkan jika Anda memilih berkarir Anda harus mampu menjual diri semahal mungkin kepada perusahaan. Pastikan bahwa harga yang dibayarkan oleh perusahaan untuk diri Anda adalah mahal.
Tetapi pemasar yang terampil termasuk di antara individu dengan bayaran tertinggi di industri manapun akan mampu melakukan ini dengan biaya yang minimal.
Dalam hal ini, Anda mungkin bisa membujuk konsumen untuk membeli sebuah produk, akan tetapi berapa banyak biaya yang harus dikeluarkan untuk mendapatkan seorang konsumen?
Apakah Anda harus memasang iklan terlebih dahulu, atau Anda harus memberikan “entertainment” dahulu sebelum konsumen setuju untuk membeli?
Apabila Anda mampu mendapatkan konsumen dengan biaya yang rendah dan masuk akal, maka Anda berhasil untuk membuat bisnis atau perusahaan mendapatkan laba yang lebih besar.
Hal ini memang sulit dikuasai, tapi dengan ketekunan, keuntungan besar-akan mengikuti perkembangan keterampilan ini.
Cara terbaik untuk memunculkan ide kreatif adalah terus melakukan inovasi dengan memperhatikan kebutuhan dan keinginan pasar.
Tetapi bagi pembangun kekayaan, “membeli dengan benar” adalah keterampilan vital yang mempengaruhi margin kotor, dan margin kotor mempengaruhi keseluruhan proses.
Membeli hak juga mencakup keterampilan negosiasi. Ketahui kapan harus membeli dan kapan harus menghemat.
Terkadang melakukan penghematan untuk suatu barang akan mengakibatkan Anda mengalami kesulitan dalam operasional sehingga hasil tidak maksimal.
Menempatkan penghasilan ke dalam porsi yang tepat berarti Anda juga turut menginvestasikan uang tersebut, karena tanpa investasi uang Anda tidak akan berkembang bahkan mungkin habis tergerus inflasi.
Jika Anda takut dengan risiko kerugian dalam berinvestasi, pilihlah jenis investasi yang dapat memberikan keuntungan besar namun dengan risiko yang kecil.
Keterampilan berarti lebih dari apa yang bisa Anda pelajari di sekolah menengah atau perguruan tinggi.
Anda harus menguasai keterampilan lebih dari itu, karena ilmu yang diajarkan di sekolah atau universitas tidak serta merta menjadikan Anda seorang kaya dan sukses.
Beberapa keterampilan berharga seperti cara mengelola keuangan dengan baik, cara berbisnis, dan keterampilan lainnya berasal pengalaman langsung. Semakin tinggi jam terbang yang dimiliki, semakin hebat keterampilan Anda dalam suatu bidang.
Akan tetapi, siapa yang tahu keterampilan apa yang mungkin dibutuhkan di tahun-tahun mendatang?
Apa yang Anda lakukan sekarang, baik itu mengajar di sekolah, berlatih hukum, atau menawarkan nasihat keuangan, mungkin tidak banyak diminati. Tapi bisa saja hal itu akan sangat diminati di tahun-tahun mendatang.
Hal ini membuktikan bahwa Anda tidak mungkin tahu keterampilan fungsional apa yang paling berharga di masa depan.
Akan tetapi, diluar itu semua ada beberapa keterampilan dasar yang akan membantu Anda membangun kekayaan terlepas dari jalur karir yang Anda pilih.
Bila Anda menginginkan kemampuan untuk menciptakan kekayaan abadi yang konsisten, terlepas dari usia atau keadaan Anda, Anda harus menguasai setidaknya satu dari keterampilan finansial yang berharga ini:
5 Keterampilan Sederhana yang Harus Dikuasai Demi Meraih Kesuksesan
1. Keterampilan Mempengaruhi
Inilah keterampilan membujuk calon konsumen untuk membeli produk tertentu di tempat dan waktu tertentu.Keterampilan ini akan membuat Anda mengetahui bagaimana cara yang paling hemat biaya untuk menarik pelanggan dan cara terbaik untuk membuat pelanggan melakukan pembelian.
Tak peduli apakah Anda adalah seorang yang introvert maupun extrovert, Anda harus bisa menjual jika memang ingin menjadi kaya dan sukses.
Hal ini karena apapun jalan yang dipilih, baik itu melalui bisnis ataupun menjadi pegawai Anda akan selalu dihadapkan untuk menjual sesuatu.
Jika dalam bisnis Anda tentu harus menjual produk atau jasa yang dimiliki, sedangkan jika Anda memilih berkarir Anda harus mampu menjual diri semahal mungkin kepada perusahaan. Pastikan bahwa harga yang dibayarkan oleh perusahaan untuk diri Anda adalah mahal.
2. Keterampilan Pemasaran
Keterampilan ini adalah semua tentang mendapatkan pelanggan baru dengan biaya yang masuk akal. Beberapa “pemasar” bisa melakukan ini.Tetapi pemasar yang terampil termasuk di antara individu dengan bayaran tertinggi di industri manapun akan mampu melakukan ini dengan biaya yang minimal.
Dalam hal ini, Anda mungkin bisa membujuk konsumen untuk membeli sebuah produk, akan tetapi berapa banyak biaya yang harus dikeluarkan untuk mendapatkan seorang konsumen?
Apakah Anda harus memasang iklan terlebih dahulu, atau Anda harus memberikan “entertainment” dahulu sebelum konsumen setuju untuk membeli?
Apabila Anda mampu mendapatkan konsumen dengan biaya yang rendah dan masuk akal, maka Anda berhasil untuk membuat bisnis atau perusahaan mendapatkan laba yang lebih besar.
3. Keterampilan Memunculkan Ide Kreatif
Keterampilan ini mungkin lebih mudah diucapkan daripada direalisasikan. Untuk menciptakan ide yang kreatif, seseorang tidak hanya membutuhkan kemampuan untuk mengembangkan produk dan layanan, tetapi juga kemampuan untuk mengembangkan produk yang dapat dijual dengan menguntungkan di pasar tertentu.Hal ini memang sulit dikuasai, tapi dengan ketekunan, keuntungan besar-akan mengikuti perkembangan keterampilan ini.
Cara terbaik untuk memunculkan ide kreatif adalah terus melakukan inovasi dengan memperhatikan kebutuhan dan keinginan pasar.
4. Keterampilan Membeli dengan Tepat
Bagi banyak orang, membeli adalah proses membayar uang untuk objek dan pengalaman yang diinginkan.Tetapi bagi pembangun kekayaan, “membeli dengan benar” adalah keterampilan vital yang mempengaruhi margin kotor, dan margin kotor mempengaruhi keseluruhan proses.
Membeli hak juga mencakup keterampilan negosiasi. Ketahui kapan harus membeli dan kapan harus menghemat.
Terkadang melakukan penghematan untuk suatu barang akan mengakibatkan Anda mengalami kesulitan dalam operasional sehingga hasil tidak maksimal.
5. Keterampilan Berinvestasi
Dari semua keterampilan yang ada, keterampilan terakhir ini adalah keterampilan yang terpenting. Sebanyak apapun uang dan keuntungan yang dihasilkan, tidak akan berguna jika Anda tidak dapat dengan bijak menempatkan penghasilan ke dalam porsi yang tepat.Menempatkan penghasilan ke dalam porsi yang tepat berarti Anda juga turut menginvestasikan uang tersebut, karena tanpa investasi uang Anda tidak akan berkembang bahkan mungkin habis tergerus inflasi.
Jika Anda takut dengan risiko kerugian dalam berinvestasi, pilihlah jenis investasi yang dapat memberikan keuntungan besar namun dengan risiko yang kecil.
Post A Comment:
0 comments: