Banyaknya kegiatan terkadang membuat kita ingin ‘kabur’ untuk segera menikmati liburan.Tetapi, padatnya jadwal aktivitas harian tentu membuat kita tidak leluasa untuk berlibur, apalagi bila cuti sudah habis terpakai dan simpanan uang sudah habis digunakan untuk belanja keperluan lain.
Setiap tahun pasti ada momen libur panjang sehingga kita memiliki kesempatan untuk menikmatinya.
Entah itu liburan akhir tahun, jeda pertengahan tahun, atau hari-hari mepet seperti long weekend, setiap tahun pasti ada saja libur panjang yang membuat kita bisa lepas dari kesibukan harian meski untuk sementara waktu.
Nah, untuk menikmati hari libur, traveling menjadi salah satu kegiatan favorit yang sering dilakukan oleh kebanyakan orang, mungkin Anda pun begitu.
Dengan mengetahui jumlah hari libur yang dimiliki, Anda kemudian bisa menentukan berapa hari Anda akan traveling dan menentukan tujuan traveling, entah destinasi wisata yang jauh atau yang dekat-dekat saja.
Kemudian Anda juga bisa menentukan waktu keberangkatan dari jauh-jauh hari sebelum hari H, sehingga Anda bisa membuat perencanaan untuk keperluan lain.
Anda juga harus bisa menentukan kapan harus pulang, sehingga tiket moda transportasi bisa dipersiapkan lebih awal. Bila perlu, siapkan tiket untuk keberangkatan dan pulang.
Bila memiliki hari libur sekitar seminggu lebih, Anda bisa traveling antar-pulau atau bahkan ke luar negeri sehingga waktu yang Anda miliki lebih cukup dan traveling bisa Anda nikmati dengan lebih memuaskan.
Atau sebaliknya, bila liburan cuma sebentar, sekitar tiga hari, Anda tetap bisa traveling meski di destinasi yang dekat-dekat saja, asal liburan bisa dinikmati lebih memuaskan.
Buatlah daftar destinasi wisata yang ingin Anda kunjungi beserta timeline-nya, dan cari tahu berapa biaya untuk masing-masing kegiatan di sana.
Di setiap destinasi, kegiatan apa saja yang akan Anda lakukan dan bagaimana rincian biayanya. Belum lagi biaya menginap transportasi, jajanan di jalan, oleh-oleh dan sebagainya.
Bila Anda mengikuti open trip atau tour justru lebih baik lagi karena biasanya sudah diurus oleh pihak manajemen/panitia.
Setelah Anda menyusun rencana perjalanan (itinerary) dengan baik, selanjutnya yang Anda perlukan adalah mempersiapkan dana untuk merealisasi itinerary tersebut, termasuk mempersiapkan dana darurat bila terjadi sesuatu di luar dugaan sehingga membutuhkan dana untuk menyelesaikannya.
Berikut beberapa langkah yang bisa Anda terapkan agar bisa traveling setiap tahunnya.
Berhemat merupakan salah satu alternatif yang bisa Anda terapkan untuk mencapai target tersebut.
Biar bisa berhemat, cobalah membedakan budget untuk keperluan sehari-hari dengan budget lain khusus untuk keperluan yang tidak terlalu mendesak. Setelah itu, baca juga tips berhemat ini.
Jika bisa, buat rekening khusus dan kumpulkan sisa uang yang sebelumnya sudah dihemat atau dari sekian persen gaji Anda per bulan ke dalam rekening tadi.
Misalnya, 20% dari gaji Anda disisihkan untuk ditabung. Contoh, gaji Anda setiap bulan adalah Rp 6 juta, jadi:
20% x Rp 6 juta = Rp 1,2juta
Jadi sebanyak Rp 1,2 juta yang bisa Anda kumpulkan setiap bulannya.
Bila budget yang Anda butuhkan saat traveling nanti adalah sebesar Rp 5 juta, maka:
5/1,2 = 4,16
=> kurang lebih selama 4 bulan Anda sudah bisa mencapai target dana untuk traveling saat liburan nanti.
Setiap tahun pasti ada momen libur panjang sehingga kita memiliki kesempatan untuk menikmatinya.
Entah itu liburan akhir tahun, jeda pertengahan tahun, atau hari-hari mepet seperti long weekend, setiap tahun pasti ada saja libur panjang yang membuat kita bisa lepas dari kesibukan harian meski untuk sementara waktu.
Nah, untuk menikmati hari libur, traveling menjadi salah satu kegiatan favorit yang sering dilakukan oleh kebanyakan orang, mungkin Anda pun begitu.
Tips Biar Bisa Traveling Setiap Tahun
Biar bisa traveling setiap tahun, apa yang akan Anda lakukan? Tentu membuat perencanaan, baik itinerary atau budgeting harus jelas sebelum bepergian. Berikut beberapa tips yang bisa Anda lakukan biar bisa traveling setiap tahun:I. Menyusun Rencana Perjalanan (Itinerary)
Nah berangkat dari sini, cobalah membuat rencana perjalanan yang lengkap dan terarah, mulai dari waktu hingga di mana dan kegiatan apa saja yang akan dilakukan selama traveling.1. Tentukan Waktu Traveling
Pertama-tama, cek kalender Anda. Dari tanggal berapa hingga tanggal berapa Anda bisa berlibur? Berapa hari yang Anda punya untuk berlibur? Tetapkan tanggal yang tepat dan berapa lama waktu yang Anda miliki untuk berlibur.Dengan mengetahui jumlah hari libur yang dimiliki, Anda kemudian bisa menentukan berapa hari Anda akan traveling dan menentukan tujuan traveling, entah destinasi wisata yang jauh atau yang dekat-dekat saja.
Kemudian Anda juga bisa menentukan waktu keberangkatan dari jauh-jauh hari sebelum hari H, sehingga Anda bisa membuat perencanaan untuk keperluan lain.
Anda juga harus bisa menentukan kapan harus pulang, sehingga tiket moda transportasi bisa dipersiapkan lebih awal. Bila perlu, siapkan tiket untuk keberangkatan dan pulang.
2. Tentukan Destinasi Traveling
Bila sudah mengetahui berapa hari libur yang Anda miliki, Anda kemudian harus menentukan destinasi traveling.Bila memiliki hari libur sekitar seminggu lebih, Anda bisa traveling antar-pulau atau bahkan ke luar negeri sehingga waktu yang Anda miliki lebih cukup dan traveling bisa Anda nikmati dengan lebih memuaskan.
Atau sebaliknya, bila liburan cuma sebentar, sekitar tiga hari, Anda tetap bisa traveling meski di destinasi yang dekat-dekat saja, asal liburan bisa dinikmati lebih memuaskan.
3. Rangkum Itinerary Anda
Berapa lama waktu yang Anda miliki untuk berlibur? Berapa biaya yang dibutuhkan? Bila Anda berencana untuk traveling ke suatu destinasi yang belum pernah dikunjungi, cari tahu informasi sebanyak-banyaknya terlebih dahulu.Buatlah daftar destinasi wisata yang ingin Anda kunjungi beserta timeline-nya, dan cari tahu berapa biaya untuk masing-masing kegiatan di sana.
Di setiap destinasi, kegiatan apa saja yang akan Anda lakukan dan bagaimana rincian biayanya. Belum lagi biaya menginap transportasi, jajanan di jalan, oleh-oleh dan sebagainya.
Bila Anda mengikuti open trip atau tour justru lebih baik lagi karena biasanya sudah diurus oleh pihak manajemen/panitia.
II. Mempersiapkan Dana (Budgeting)
Setelah Anda menyusun rencana perjalanan (itinerary) dengan baik, selanjutnya yang Anda perlukan adalah mempersiapkan dana untuk merealisasi itinerary tersebut, termasuk mempersiapkan dana darurat bila terjadi sesuatu di luar dugaan sehingga membutuhkan dana untuk menyelesaikannya.
Berikut beberapa langkah yang bisa Anda terapkan agar bisa traveling setiap tahunnya.
1. Hemat
Rencana Anda mungkin sudah sangat matang, dan nominal biaya untuk perjalanan Anda sudah ditentukan. Sekarang, bagaimana caranya agar nominal tersebut bisa terpenuhi?Berhemat merupakan salah satu alternatif yang bisa Anda terapkan untuk mencapai target tersebut.
Biar bisa berhemat, cobalah membedakan budget untuk keperluan sehari-hari dengan budget lain khusus untuk keperluan yang tidak terlalu mendesak. Setelah itu, baca juga tips berhemat ini.
2. Menabung
Agar bisa mencapai target dana dengan cepat, mulailah menabung dengan uang yang sudah dihemat tadi.Jika bisa, buat rekening khusus dan kumpulkan sisa uang yang sebelumnya sudah dihemat atau dari sekian persen gaji Anda per bulan ke dalam rekening tadi.
Misalnya, 20% dari gaji Anda disisihkan untuk ditabung. Contoh, gaji Anda setiap bulan adalah Rp 6 juta, jadi:
20% x Rp 6 juta = Rp 1,2juta
Jadi sebanyak Rp 1,2 juta yang bisa Anda kumpulkan setiap bulannya.
Bila budget yang Anda butuhkan saat traveling nanti adalah sebesar Rp 5 juta, maka:
5/1,2 = 4,16
=> kurang lebih selama 4 bulan Anda sudah bisa mencapai target dana untuk traveling saat liburan nanti.
Post A Comment:
0 comments: