Tips yang Membantu Para Pemimpin Mencapai Tujuan - Agar bisa mencapai sasaran yang akan dituju, seorang pemimpin harus bekerja sama dengan anggota tim yang lain untuk mencapai tujuan tersebut.
Hal yang menjadi permasalahan adalah banyak pemimpin memiliki sejumlah tujuan yang akan dicapai, namun gagal mencapai tujuan tersebut karena gagal mengkomunikasikan tujuan tersebut dengan anggota tim yang lain.
Tanpa adanya dukungan dari anggota tim, tujuan Anda tidak akan tercapai di masa depan. Untuk itulah pada kesempatan kali ini, kami akan mencoba untuk menjelaskan tentang 5 tips yang membantu para pemimpin mencapai tujuan bersama dengan anggota tim yang lain.
Bagaimana caranya? Berikut ini pembahasan selengkapnya.
Itu artinya bagaimana kontribusi anggota tim untuk mencapai tujuan tersebut.
Salah satu kesalahan yang banyak ditemui adalah masing-masing departemen mempunyai tujuan yang berbeda dan tidak ada satu pun dari tujuan tersebut mencerminkan sasaran keseluruhan dari perusahaan.
Jangan menetapkan sasaran di tingkat departemen, Anda harus memulainya dengan membuat semua orang memahami tujuan perusahaan secara keseluruhan.
Misalnya, perusahaan memiliki tujuan untuk mendapatkan kenaikan omzet sekitar 10% pada tahun ini.
Selanjutnya, Anda bisa mengkomunikasikan tujuan tersebut kepada semua anggota di departemen yang berbeda.
Jika semua orang mengetahui tujuan yang akan dicapai, maka Anda bisa meminta mereka memikirkan bagaimana kontribusi yang bisa mereka berikan agar bisa mencapai tujuan tersebut.
Seorang pemimpin memiliki tanggung jawab terhadap tujuan yang akan dicapai dan berusaha untuk terus memperkuat tujuan dan memotivasi anggota tim secara keseluruhan.
Anda bisa mengingatkan semua anggota setiap minggu tentang tujuan.
Atau bisa juga secara teratur memberikan umpan balik kepada anggota tim tentang bagaimana kemajuan mereka dan berusaha mengingatkan mengapa tujuan tersebut perlu dicapai.
Pemimpin yang akan selalu mengingatkan tentang tujuan, sasaran tim, dan apa yang perlu dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut.
Seorang pemimpin tahu persis apa saja yang bisa memotivasi setiap anggota tim.
Hal ini akan sangat bermanfaat dan bisa Anda gunakan untuk mempertahankan fokus dan motivasi anggota tim pada tujuan yang menjadi sasaran.
Hal ini bisa terjadi karena pemimpin berpikir bahwa anggota tim tidak perlu mengetahui tentang target penjualan atau target yang lainnya.
Saat Anda melakukan hal di atas dan tidak membangun transparansi di dalam perusahaan, maka akibatnya bisa merusak kemampuan tim untuk bekerja sama mencapai tujuan.
Sebaliknya, saat anggota tim antar departemen mengetahui tujuan mereka masing-masing, maka akan sangat besar kemungkinan mereka untuk bekerja sama mencapai tujuan.
Sikap transparan atau keterbukaan inilah yang perlu dimiliki oleh seorang pemimpin untuk mencapai tujuan bersama yang telah ditetapkan sebelumnya.
Dengan menerapkan 5 tips di atas, kami berharap bisa membantu para pemimpin mencapai tujuan bersama dengan anggota tim yang lainnya.
Selain itu, Anda juga bisa melatih keterampilan kepempimpinan atau leadership menjadi lebih baik melalui pendidikan dan pelatihan non-formal.
 |
| Tips yang Membantu Para Pemimpin Mencapai Tujuan |
Hal yang menjadi permasalahan adalah banyak pemimpin memiliki sejumlah tujuan yang akan dicapai, namun gagal mencapai tujuan tersebut karena gagal mengkomunikasikan tujuan tersebut dengan anggota tim yang lain.
Tanpa adanya dukungan dari anggota tim, tujuan Anda tidak akan tercapai di masa depan. Untuk itulah pada kesempatan kali ini, kami akan mencoba untuk menjelaskan tentang 5 tips yang membantu para pemimpin mencapai tujuan bersama dengan anggota tim yang lain.
Bagaimana caranya? Berikut ini pembahasan selengkapnya.
5 Tips yang Membantu Para Pemimpin Mencapai Tujuan
1. Buatlah Tujuan Menjadi Sederhana dan Jelas
Apakah Anda seorang pemimpin perusahaan besar atau pemimpin di perusahaan yang berskala kecil, Anda tetap harus memastikan bahwa tujuan yang ditetapkan jelas dan spesifik.Itu artinya bagaimana kontribusi anggota tim untuk mencapai tujuan tersebut.
Salah satu kesalahan yang banyak ditemui adalah masing-masing departemen mempunyai tujuan yang berbeda dan tidak ada satu pun dari tujuan tersebut mencerminkan sasaran keseluruhan dari perusahaan.
2. Mulai Dengan Membuat Tujuan Keseluruhan
Jangan menetapkan sasaran di tingkat departemen, Anda harus memulainya dengan membuat semua orang memahami tujuan perusahaan secara keseluruhan.
Misalnya, perusahaan memiliki tujuan untuk mendapatkan kenaikan omzet sekitar 10% pada tahun ini.
Selanjutnya, Anda bisa mengkomunikasikan tujuan tersebut kepada semua anggota di departemen yang berbeda.
Jika semua orang mengetahui tujuan yang akan dicapai, maka Anda bisa meminta mereka memikirkan bagaimana kontribusi yang bisa mereka berikan agar bisa mencapai tujuan tersebut.
3. Komunikasikan Tujuan Anda Secara Berkelanjutan
Setelah Anda menjelaskan tujuan dengan jelas dan spesifik kepada anggota tim, jangan sampai tidak ada komunikasi lebih lanjut tentang tujuan yang akan dicapai.Seorang pemimpin memiliki tanggung jawab terhadap tujuan yang akan dicapai dan berusaha untuk terus memperkuat tujuan dan memotivasi anggota tim secara keseluruhan.
Anda bisa mengingatkan semua anggota setiap minggu tentang tujuan.
Atau bisa juga secara teratur memberikan umpan balik kepada anggota tim tentang bagaimana kemajuan mereka dan berusaha mengingatkan mengapa tujuan tersebut perlu dicapai.
4. Motivasi Anggota Tim Secara Teratur
Seorang pemimpin harus selalu fokus dan mengingatkan anggota tim yang lain tentang dimana posisi kita saat ini dan mengapa kita melakukannya.Pemimpin yang akan selalu mengingatkan tentang tujuan, sasaran tim, dan apa yang perlu dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut.
Seorang pemimpin tahu persis apa saja yang bisa memotivasi setiap anggota tim.
Hal ini akan sangat bermanfaat dan bisa Anda gunakan untuk mempertahankan fokus dan motivasi anggota tim pada tujuan yang menjadi sasaran.
5. Bersikaplah Transparan
Salah satu alasan yang membuat tujuan tidak tercapai adalah kurangnya transparansi atau keterbukaan informasi di dalam perusahaan.Hal ini bisa terjadi karena pemimpin berpikir bahwa anggota tim tidak perlu mengetahui tentang target penjualan atau target yang lainnya.
Saat Anda melakukan hal di atas dan tidak membangun transparansi di dalam perusahaan, maka akibatnya bisa merusak kemampuan tim untuk bekerja sama mencapai tujuan.
Sebaliknya, saat anggota tim antar departemen mengetahui tujuan mereka masing-masing, maka akan sangat besar kemungkinan mereka untuk bekerja sama mencapai tujuan.
Sikap transparan atau keterbukaan inilah yang perlu dimiliki oleh seorang pemimpin untuk mencapai tujuan bersama yang telah ditetapkan sebelumnya.
Dengan menerapkan 5 tips di atas, kami berharap bisa membantu para pemimpin mencapai tujuan bersama dengan anggota tim yang lainnya.
Selain itu, Anda juga bisa melatih keterampilan kepempimpinan atau leadership menjadi lebih baik melalui pendidikan dan pelatihan non-formal.
Post A Comment:
0 comments: