Saat ini sudah lebih dari 27 juta website terhubung dengan Google Analytics. Angka ini akan terus bertambah dibandingkan dengan waktu-waktu sebelumnya. Tentu masih ada kemungkinan semakin banyak lagi website yang akan terhubung dengan Google Analytics.
Pertanyaannya, apa sebenarnya Google Analytics itu? Dan bagaimana cara menggunakan Google Analytics untuk meningkatkan bisnis Anda? Pada artikel ini saya akan mencoba membahasnya lebih lanjut.
Nah, hal pertama yang perlu kita tahu tentang Google Analytics.
Google Analytics adalah perangkat lunak (software) berbasiskan web yang digunakan untuk menganalisis kinerja website: melacak, melihat umur, dan mengetahui jumlah pengunjung. Tidak hanya itu, masih banyak lagi fitur Google Analytics yang bisa Anda manfaatkan.
Analisis yang dilakukan di Google Analytics dapat dijadikan sebagai bahan untuk merencanakan serta membuat konten yang lebih baik untuk pelanggan (customers). Jadi Google Analytics bisa menjadi pintu untuk Anda mengembangkan situs web yang lebih menarik dan menjawab kebutuhan pasar.
Jika Anda menggunakan WordPress, Anda dapat membuka artikel kami mengenai cara mendaftar dan menambahkan Google Analytics ke website WordPress. Agar bisa langsung membaca artikel ini sekaligus mempelajarinya langsung secara praktek.
Seakan tidak mau ketinggalan, Google Analytics juga ikut melakukannya. Jadi, fungsi Google Analytics yang utama adalah mendapatkan informasi terkait dengan pengunjung atau aktivitas pengunjung pada sebuah halaman website.
Tidak hanya mengumpulkan informasi pelanggan, Google Analytics juga mengamati/mengumpulkan data mengenai kinerja Search Engine Optimization (SEO) website pada mesin pencarian Google.
Sebagai contoh, informasi yang bisa didapatkan oleh Google Analytics seperti kata kunci (keywords) apa saja yang banyak menarik pengunjung, bagaimana tingkah laku pengunjung website (behaviour), apa perangkat yang digunakan oleh pengunjung, dan lain sebagainya.
Melalui beberapa fungsi itu Anda dapat dengan mudah membuat laporan dan memprosesnya secara cepat dengan tampilan yang mudah digunakan dan laporan yang dapat dibagikan dengan mudah.
Di Google Analytics, terdapat banyak fitur yang bisa Anda manfaatkan untuk mengembangkan bisnis; apalagi jika bisnis yang sedang Anda kembangkan berhubungan dengan mesin pencarian Google.
Sesuai dengan fungsinya, beberapa fitur cukup membantu Anda untuk lebih mudah mendapatkan informasi-informasi yang berhubungan dengan kinerja website.
Ada beberapa fitur-fitur Google Analytics yang penting untuk diketahui. Di bawah ini gambaran beberapa fitur yang bisa Anda manfaatkan ketika menggunakan perangkat lunak ini.
Google Analytics akan selalu memberikan data terbaru, perubahan tren, dan peluang lain yang penting untuk Anda ketahui.
Laporan yang bisa Anda dapatkan menggunakan Google Analytics cukup detail, seperti laporan Pengunjung (Audience), Iklan (Advertising), Akuisisi (Acquisition), Tingkah Laku Pengunjung (Behavior), Konversi (Conversion), Laporan Langsung (Real-Time Reporting), dan Diagram Alur Pengunjung (User Flow Reporting). Anda bisa mendapatkan seluruh informasi tersebut hanya dengan menggunakan Google Analytics.
Kemudahan lain yang ditawarkan dari Google Analytics adalah kemudahan dalam pengaksesan. Anda dapat mengakses di mana pun berada; tentu selama masih ada koneksi internet. Perangkat lunak ini menyediakan versi mobile (Android dan iOS), notifikasi email, dan integrasi dengan berbagai macam produk Google.
Apakah Anda ingin meningkatkan kinerja dari website? Google Analytics bisa menjadi salah satu solusi yang wajib dicoba. Kenapa? Jika sudah membaca bagian-bagian sebelumnya pasti sudah tau bagaimana. Jadi, data yang diambil dari Google Analytics bisa dijadikan sebagai bahan evaluasi kinerja website.
Namun dari sekian banyak website yang menggunakan Google Analytics, masih banyak pengguna sepertinya tidak tahu bagaimana cara membaca data yang ada di sana.
Meskipun sedikit sulit, tapi ada beberapa hal yang bisa dijadikan pintu masuk untuk memahami data di sana.
Di Google Analytics, data-data yang didapatkan tidak hanya ditampilkan ke dalam bentuk angka saja. Data-data ini juga ditampilkan ke dalam grafik dan chart. Tentu ini akan mempermudah proses untuk membaca dan menganalisisnya.
Di samping itu, kita akan mengulas sedikit cara membaca laporan di Google Analytics pada beberapa bagian laporan.
Meskipun ini tidak menjamin data yang diperoleh lengkap dan sama persis dengan kondisi aslinya, tentu ini akan lebih baik daripada tidak ada data sama sekali. Selain itu, perbandingan ini akan memberikan Anda perspektif umum bagaimana website Anda bekerja.
Misalnya saja, target audiens Anda kebanyakan berada di lingkungan dengan potensi wisata yang besar. Tentu, konten yang dibuat sebisa mungkin memiliki keterkaitan dengan wisata dan produk yang dijual.
Pengunjung tidak hanya berada di area lokal, tetapi tersebar di seluruh dunia. Jadi sangat penting untuk mengetahui dan memetakannya dan memberikan konten yang terbaik untuk mereka.
Pada tab ini Anda bisa melihat informasi lokasi user, sessions, bounce rate, dan lainnya sesuai dengan lokasi. Anda dapat melihat tampilannya di bawah ini.
Tentu hal ini perlu diperhatikan. Dengan mengetahui jenis perangkat yang pengunjung website gunakan, Anda dapat meningkatkan kinerja website disesuaikan dengan perangkat yang banyak digunakan pengunjung.
Melalui data dan informasi dari catatan perangkat pengguna ini, Anda dapat memastikan browser/teknologi apa yang sedang mereka gunakan. Dengan begitu, Anda bisa memastikan website dapat berjalan dengan baik sesuai dengan kebanyakan perangkat pengunjung.
Pengecekan bisa saja dilakukan dengan mengetikkan ‘kata kunci’ pada halaman Google secara manual. Namun ini cukup membutuhkan waktu yang lama. Anda bisa memanfaatkan Google Analytics untuk melihat halaman mana yang mempunyai performa yang baik dan mana yang belum. Caranya dengan melihat kata kunci yang terkait dengan halaman itu.
Anda bisa melihat informasi artikel mana saja yang sering diakses melalui menu Acquisition » Search Console » Landing Pages. Fitur ini akan membantu Anda untuk memanfaatkan halaman dengan trafik tinggi dan memaksimalkan penggunaannya.
Untuk melihat detailnya, cukup klik salah satu URL dan analytics akan menunjukkan kata kunci yang terkait dengan halaman itu. Di bawah ini adalah tampilan yang akan Anda dapatkan jika dilihat per-halaman.
Anda dapat memperbaiki isi halaman itu, menambahkan beberapa link, atau bahkan membuat isi yang berbeda dari yang sebelumnya.
Langkah ini akan membantu Anda memahami apa yang tidak disukai pengunjung mengenai website Anda dan menjaga agar mereka bisa bertahan di website dalam jangka waktu yang lama.
Untuk membuka informasi terkait hal ini, Anda bisa masuk ke opsi Behavior » Behavior Flow. Anda bisa melihat informasi bagaimana alur dari pengunjung ketika mengunjungi halaman tertentu.
Anda juga dapat menemukan fitur ini di Google Analytics dengan mengunjungi menu ‘when do you users visit’. Melalui halaman ini kamu dapat melihat informasi terkait dengan hari dan jam padat pengunjung.
Pada menu “Home” kemudian scroll ke bawah, maka Anda akan menemukan beberapa informasi mengenai waktu user mengunjungi halaman website, berikut tampilannya.
Anda bisa memanfaatkan data ini untuk menentukan apa saja hal yang akan dilakukan kemudian, seperti menentukan kapan mengirim newsletter atau notifikasi.
Semoga artikel ini bisa membantu Anda untuk mengembangkan bisnis. Bagi Anda yang belum mempunyai website, tunggu apa lagi? Yuk kita kembangkan lagi bisnis kita untuk bisa merambah ke seluruh dunia menggunakan internet dengan menggunakan website. Gunakan web hosting terbaik dan domain yang menarik untuk mendapatkan performa yang optimal.
Pertanyaannya, apa sebenarnya Google Analytics itu? Dan bagaimana cara menggunakan Google Analytics untuk meningkatkan bisnis Anda? Pada artikel ini saya akan mencoba membahasnya lebih lanjut.
Pengenalan Google Analytics
Nah, hal pertama yang perlu kita tahu tentang Google Analytics.
Google Analytics adalah perangkat lunak (software) berbasiskan web yang digunakan untuk menganalisis kinerja website: melacak, melihat umur, dan mengetahui jumlah pengunjung. Tidak hanya itu, masih banyak lagi fitur Google Analytics yang bisa Anda manfaatkan.
Analisis yang dilakukan di Google Analytics dapat dijadikan sebagai bahan untuk merencanakan serta membuat konten yang lebih baik untuk pelanggan (customers). Jadi Google Analytics bisa menjadi pintu untuk Anda mengembangkan situs web yang lebih menarik dan menjawab kebutuhan pasar.
Jika Anda menggunakan WordPress, Anda dapat membuka artikel kami mengenai cara mendaftar dan menambahkan Google Analytics ke website WordPress. Agar bisa langsung membaca artikel ini sekaligus mempelajarinya langsung secara praktek.
Fungsi Google Analytics
Pengunjung yang berhubungan langsung dengan internet pasti mempunyai identitas. Identitas ini digunakan internet (penyedia ISP, DNS, dan lain sebagainya) untuk mengetahui beberapa data pengguna internet, seperti alamat Internet Protocol (IP), lokasi, jenis perangkat, beberapa aktivitas, dan lain sebagainya. Ini tentu saja dimanfaatkan juga oleh beberapa penyedia layanan berbasis online untuk mengenali pelanggannya.Seakan tidak mau ketinggalan, Google Analytics juga ikut melakukannya. Jadi, fungsi Google Analytics yang utama adalah mendapatkan informasi terkait dengan pengunjung atau aktivitas pengunjung pada sebuah halaman website.
Tidak hanya mengumpulkan informasi pelanggan, Google Analytics juga mengamati/mengumpulkan data mengenai kinerja Search Engine Optimization (SEO) website pada mesin pencarian Google.
Sebagai contoh, informasi yang bisa didapatkan oleh Google Analytics seperti kata kunci (keywords) apa saja yang banyak menarik pengunjung, bagaimana tingkah laku pengunjung website (behaviour), apa perangkat yang digunakan oleh pengunjung, dan lain sebagainya.
Melalui beberapa fungsi itu Anda dapat dengan mudah membuat laporan dan memprosesnya secara cepat dengan tampilan yang mudah digunakan dan laporan yang dapat dibagikan dengan mudah.
Manfaat Google Analytics Untuk Bisnis
Di Google Analytics, terdapat banyak fitur yang bisa Anda manfaatkan untuk mengembangkan bisnis; apalagi jika bisnis yang sedang Anda kembangkan berhubungan dengan mesin pencarian Google.
Sesuai dengan fungsinya, beberapa fitur cukup membantu Anda untuk lebih mudah mendapatkan informasi-informasi yang berhubungan dengan kinerja website.
Ada beberapa fitur-fitur Google Analytics yang penting untuk diketahui. Di bawah ini gambaran beberapa fitur yang bisa Anda manfaatkan ketika menggunakan perangkat lunak ini.
1. Analytics Intelligence
Fitur ini membantu Anda untuk mendapatkan data-data yang Anda butuhkan. Tentu dari sini Anda bisa mendapatkan beberapa informasi terkait dengan kinerja website maupun bisnis yang sedang Anda kembangkan. Selain itu, Anda juga dipermudah dengan kemampuan pemodelan informasi canggih yang akan membantu Anda untuk memahami setiap data yang didapatkan.Google Analytics akan selalu memberikan data terbaru, perubahan tren, dan peluang lain yang penting untuk Anda ketahui.
2. Pelaporan (Reporting)
Anda bisa mendapatkan berbagai laporan. Termasuk bagaimana pelanggan (customers)/pengunjung berinteraksi dengan website. Laporan ini dengan mudah dapat Anda bagikan dengan rekan kerja ke berbagai macam aplikasi pelaporan.Laporan yang bisa Anda dapatkan menggunakan Google Analytics cukup detail, seperti laporan Pengunjung (Audience), Iklan (Advertising), Akuisisi (Acquisition), Tingkah Laku Pengunjung (Behavior), Konversi (Conversion), Laporan Langsung (Real-Time Reporting), dan Diagram Alur Pengunjung (User Flow Reporting). Anda bisa mendapatkan seluruh informasi tersebut hanya dengan menggunakan Google Analytics.
3. Data Analysis and Visualization
Google Analytics membantu Anda memvisualisasikan berbagai data, mengaksesnya, dan mengatur sesuai dengan kebutuhan bisnis. Visualisasi akan membuat penggambaran data menjadi lebih terlihat. Tentu ini akan memudahkan di dalam membaca/menganalisis bagian yang bisa dan masih perlu dikembangkan.Kemudahan lain yang ditawarkan dari Google Analytics adalah kemudahan dalam pengaksesan. Anda dapat mengakses di mana pun berada; tentu selama masih ada koneksi internet. Perangkat lunak ini menyediakan versi mobile (Android dan iOS), notifikasi email, dan integrasi dengan berbagai macam produk Google.
4. Data Collection and Management
Google Analytics mendukung penggunaan library JavaScript, aplikasi SDK, dan Open Measurement (OM) protocol. Protokol OM memungkinkan Anda untuk mengimpor data dari berbagai macam aplikasi pihak ketiga yang terhubung dengan internet. Kemudian mengombinasikannya dengan data yang sudah dikumpulkan dari Google Analytics untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap.Cara Membaca Laporan Google Analytics
Berbicara mengenai bisnis, ada banyak hal yang bisa dilakukan dengan Google Analytics untuk mengembangkannya — apalagi bisnis Anda menggunakan website sebagai sarana promosi.Apakah Anda ingin meningkatkan kinerja dari website? Google Analytics bisa menjadi salah satu solusi yang wajib dicoba. Kenapa? Jika sudah membaca bagian-bagian sebelumnya pasti sudah tau bagaimana. Jadi, data yang diambil dari Google Analytics bisa dijadikan sebagai bahan evaluasi kinerja website.
Namun dari sekian banyak website yang menggunakan Google Analytics, masih banyak pengguna sepertinya tidak tahu bagaimana cara membaca data yang ada di sana.
Meskipun sedikit sulit, tapi ada beberapa hal yang bisa dijadikan pintu masuk untuk memahami data di sana.
Di Google Analytics, data-data yang didapatkan tidak hanya ditampilkan ke dalam bentuk angka saja. Data-data ini juga ditampilkan ke dalam grafik dan chart. Tentu ini akan mempermudah proses untuk membaca dan menganalisisnya.
Di samping itu, kita akan mengulas sedikit cara membaca laporan di Google Analytics pada beberapa bagian laporan.
1. Komparasi dengan Kompetitor
Salah satu bagian yang bisa Anda baca adalah tab benchmarks. Tab Benchmark » Channel Anda bisa melihat trend website di Industri sejenis dengan yang Anda jalankan. Data yang muncul pada tabel menunjukan seberapa baik website Anda berkompetisi dengan kompetitor di industri yang sama di setiap channel-nya.Meskipun ini tidak menjamin data yang diperoleh lengkap dan sama persis dengan kondisi aslinya, tentu ini akan lebih baik daripada tidak ada data sama sekali. Selain itu, perbandingan ini akan memberikan Anda perspektif umum bagaimana website Anda bekerja.
2. Lokasi pengunjung
Mengetahui lokasi pengunjung website kita bisa menjadi poin yang menarik untuk dibahas. Kenapa? Lokasi asal pengunjung bisa kita gunakan untuk menentukan konten apa yang menarik untuk dibahas.Misalnya saja, target audiens Anda kebanyakan berada di lingkungan dengan potensi wisata yang besar. Tentu, konten yang dibuat sebisa mungkin memiliki keterkaitan dengan wisata dan produk yang dijual.
Pengunjung tidak hanya berada di area lokal, tetapi tersebar di seluruh dunia. Jadi sangat penting untuk mengetahui dan memetakannya dan memberikan konten yang terbaik untuk mereka.
Pada tab ini Anda bisa melihat informasi lokasi user, sessions, bounce rate, dan lainnya sesuai dengan lokasi. Anda dapat melihat tampilannya di bawah ini.
3. Kompatibilitas dengan Browser
Di Indonesia tidak semua orang menggunakan perangkat yang canggih. Tidak jarang juga masih banyak orang yang menggunakan perangkat lama.Tentu hal ini perlu diperhatikan. Dengan mengetahui jenis perangkat yang pengunjung website gunakan, Anda dapat meningkatkan kinerja website disesuaikan dengan perangkat yang banyak digunakan pengunjung.
Melalui data dan informasi dari catatan perangkat pengguna ini, Anda dapat memastikan browser/teknologi apa yang sedang mereka gunakan. Dengan begitu, Anda bisa memastikan website dapat berjalan dengan baik sesuai dengan kebanyakan perangkat pengunjung.
4. Mengetahui Kata Kunci Populer
Pada bagian sebelumnya, sudah dibahas mengenai bagaimana trafik website mempengaruhi bisnis. Anda mungkin juga sudah tahu bahwa menargetkan kata kunci yang benar dapat menyumbang trafik banyak untuk pengembangan bisnis. Namun, sudahkah Anda memastikan website berada di posisi atas pada kata kunci (keywords) yang ditarget? Tentu Anda perlu memastikannya.Pengecekan bisa saja dilakukan dengan mengetikkan ‘kata kunci’ pada halaman Google secara manual. Namun ini cukup membutuhkan waktu yang lama. Anda bisa memanfaatkan Google Analytics untuk melihat halaman mana yang mempunyai performa yang baik dan mana yang belum. Caranya dengan melihat kata kunci yang terkait dengan halaman itu.
Anda bisa melihat informasi artikel mana saja yang sering diakses melalui menu Acquisition » Search Console » Landing Pages. Fitur ini akan membantu Anda untuk memanfaatkan halaman dengan trafik tinggi dan memaksimalkan penggunaannya.
Untuk melihat detailnya, cukup klik salah satu URL dan analytics akan menunjukkan kata kunci yang terkait dengan halaman itu. Di bawah ini adalah tampilan yang akan Anda dapatkan jika dilihat per-halaman.
5. Penyebab Pengunjung Meninggalkan Website
Lihat bagaimana pengunjung atau pengguna website menutup website Anda. Amati halaman mana yang membuat mereka berhenti saat menjelajah. Melalui cara ini, Anda dapat membuat halaman yang lebih baik dan memodifikasi halaman yang membuat pengunjung cepat-cepat pergi.Anda dapat memperbaiki isi halaman itu, menambahkan beberapa link, atau bahkan membuat isi yang berbeda dari yang sebelumnya.
Langkah ini akan membantu Anda memahami apa yang tidak disukai pengunjung mengenai website Anda dan menjaga agar mereka bisa bertahan di website dalam jangka waktu yang lama.
Untuk membuka informasi terkait hal ini, Anda bisa masuk ke opsi Behavior » Behavior Flow. Anda bisa melihat informasi bagaimana alur dari pengunjung ketika mengunjungi halaman tertentu.
6. Waktu yang Tepat Untuk Mengirim Email
Mengirim email adalah salah satu strategi marketing yang digunakan saat ini. Namun terkadang waktu pengiriman email tidak diperhatikan jam dan harinya. Padahal jika dilihat dari beberapa informasi dari internet, dapat ditemukan waktu-waktu ideal untuk mengirimkan email ke customer. Cara ini membuat penggunaan email untuk marketing belum berjalan secara maksimal.Anda juga dapat menemukan fitur ini di Google Analytics dengan mengunjungi menu ‘when do you users visit’. Melalui halaman ini kamu dapat melihat informasi terkait dengan hari dan jam padat pengunjung.
Pada menu “Home” kemudian scroll ke bawah, maka Anda akan menemukan beberapa informasi mengenai waktu user mengunjungi halaman website, berikut tampilannya.
Anda bisa memanfaatkan data ini untuk menentukan apa saja hal yang akan dilakukan kemudian, seperti menentukan kapan mengirim newsletter atau notifikasi.
Kesimpulan
Ternyata ada banyak sekali manfaat menggunakan Google Analytics untuk mengembangkan bisnis. Anda bisa memanfaatkan beberapa cara yang sudah dibahas pada artikel ini. Namun, masih banyak sekali fitur-fitur dari Google Analytics yang bisa Anda explore melalui aplikasinya langsung.Semoga artikel ini bisa membantu Anda untuk mengembangkan bisnis. Bagi Anda yang belum mempunyai website, tunggu apa lagi? Yuk kita kembangkan lagi bisnis kita untuk bisa merambah ke seluruh dunia menggunakan internet dengan menggunakan website. Gunakan web hosting terbaik dan domain yang menarik untuk mendapatkan performa yang optimal.
Post A Comment:
0 comments: