Memiliki sebuah mobil menjadi salah satu kebutuhan keluarga saat ini.Hal ini bisa terjadi karena mempertimbangkan faktor kenyamanan saat berkendara, anggota keluarga yang lebih banyak, dan kebutuhan untuk melakukan perjalanan jarak jauh.

Membeli mobil termasuk dalam pengeluaran besar di dalam keluarga, sehingga mempertimbangkan beberapa hal sebelum membeli merupakan hal yang sangat tepat untuk Anda lakukan.

Hal ini bermanfaat agar jangan sampai Anda menyesal setelah melakukan pembelian. Apalagi, harga mobil tidaklah murah.

Jangan Terburu-Buru! 6 Pertimbangan Sebelum Membeli Mobil

1. Berapa Harga Mobil yang Mampu Dibeli?

Harga mobil sangat bervariasi antara satu dengan yang lainya, di mana mobil bekas biasanya memiliki harga jual lebih murah dibandingkan dengan mobil baru. Merek dan tahun pembuatan juga sangat mempengaruhi harga jual kendaraan.

Jangan membeli mobil di luar batas kemampuan Anda. Belilah kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan untuk membayarnya.

Berdasarkan harga pasar saat ini, harga jual mobil bekas biasanya berkisar mulai dari Rp20 juta dan ada juga yang lebih mahal dari harga tersebut.

Sementara itu, untuk mobil keluaran terbaru, Anda perlu mengeluarkan uang lebih besar dan biasanya harga jualnya sudah menyentuh angka di atas Rp100 juta.

Jika berencana untuk membelinya dengan cicilan, pastikan jumlah uang yang Anda cicil setiap bulannya tidak lebih dari 30% dari total pendapatan yang dimiliki. Hal ini penting untuk diperhatikan untuk menjaga kesehatan keuangan keluarga.

2. Ingin Membeli Mobil Baru Atau Bekas?

Pertimbangan sebelum membeli mobil yang kedua berkaitan dengan kondisi mobil. Di sisi yang bersebelahan, hal yang harus Anda pahami pertama kali adalah mobil termasuk barang yang nilainya akan terus menurun di masa depan.

Jadi, meskipun saat ini Anda membeli mobil dalam kondisi baru, maka hanya dalam beberapa hari saja sejak dibeli, harga mobil tersebut sudah melonjak jauh dari harga belinya.

Dikarenakan oleh faktor di atas, banyak masyarakat yang lebih memilih untuk membeli mobil bekas dibandingkan membeli mobil yang baru.

Hanya saja saat akan membeli mobil bekas, Anda harus lebih teliti, juga memerhatikan semua komponen kendaraan dan kinerja mobil tersebut.

Tujuannya supaya Anda tidak membeli barang dengan riwayat yang buruk, seperti mobil yang pernah kecelakaan.

3. Pastikan Mobil Tersebut Memiliki Garansi yang Baik

Garansi mobil hanya akan didapatkan saat Anda membeli mobil baru dan hal ini artinya tidak berlaku saat Anda membeli mobil bekas.

Dengan adanya garansi yang diberikan, maka hal ini bisa membuat Anda lebih tenang saat terjadi masalah pada kendaraan yang baru dibeli.

Garansi mobil yang baik biasanya mencakup berbagai jenis perawatan untuk mobil Anda selama 3 tahun atau 100.000 kilometer.

Sementara garansi yang buruk biasanya hanya dalam hitungan 1 tahun saja dan itu pun saat kendaraan belum mengalami masalah yang serius.

4. Lakukan Test Drive

Melakukan test drive atau uji coba kendaraan merupakan hal penting yang termasuk pertimbangan sebelum membeli mobil.

Dengan test drive, Anda bisa secara langsung merasakan pengalaman berkendara dengan menggunakan mobil tersebut dan memutuskan apakah Anda nyaman menggunakan kendaraan tersebut.

Jangan lupa juga untuk mengajak serta beberapa anggota keluarga untuk melakukan test drive. Hal ini sangat bermanfaat untuk memastikan bahwa semua anggota keluarga merasa nyaman dan cocok dengan kendaraan yang hendak dibeli tersebut.

5. Berapa Cicilan yang Mampu Anda Bayar Setiap Bulan?

Membeli mobil dengan fasilitas cicilan memang sangat memudahkan Anda untuk mendapatkan kendaraan idaman dalam waktu singkat.

Hanya saja, jangan jadikan kemudahan yang ditawarkan membuat Anda lengah dan tidak memperhitungkan kemampuan dalam membayar cicilan.

Seperti yang sudah disampaikan, maksimal jumlah cicilan saat membeli mobil adalah 30% dari total pendapatan Anda.

Misalnya saja Anda memiliki pendapatan bulanan Rp5 Juta, jadi maksimal cicilan yang harus diambil adalah Rp1,5 juta saja. Omong-omong, mengapa cicilan utang maksimal 30% saja?

Sebab dalam anggaran yang ideal, 50% pendapatan Anda akan digunakan untuk membiayai pengeluaran sehari-hari. Kemudian, sisa 20% untuk menabung dan berinvestasi.
Axact

Axact

Vestibulum bibendum felis sit amet dolor auctor molestie. In dignissim eget nibh id dapibus. Fusce et suscipit orci. Aliquam sit amet urna lorem. Duis eu imperdiet nunc, non imperdiet libero.

Post A Comment:

0 comments: