10 Gedung Tertinggi di Indonesia - Dari tahun ke tahun, Indonesia semakin berkembang baik dari segi pemerintahan maupun bisnis. Bisnis yang semakin tumbuh dan berkembang ini menuntut Indonesia untuk memiliki perkantoran yang memadai. Maka muncul beragam gedung pencakar langit di berbagai kota. Gedung pencakar langit memang memegang peranan penting untuk tersedianya beragam kantor bagi perusahaan-perusahaan yang ada di tanah air. Istilahnya, Indonesia dibangun secara vertikal atau ke atas.
Salah satu kota besar di Indonesia yang notabene merupakan ibu kota, Jakarta, menyumbangkan ratusan gedung pencakar langit yang memajukan bisnis di Indonesia. Hingga kini ada sekitar 700 gedung tinggi menjamuri Kota Jakarta yang menjadi pusat bisnis di Indonesia saat ini. Ada yang sudah selesai dibangun, namun ada juga yang masih dalam proses pembangunan. Gedung pencakar langit pertama yang ada di Indonesia adalah Sarinah. Gedung yang berada di Jakarta ini selesai dibangun pada tahun 1963. Lalu gedung mana saja yang merupakan gedung tertinggi di Indonesia? Berikut ini merupakan 10 gedung tertinggi alias skyscraper yang ada di Indonesia dimulai dari peringkat sepuluh.
Selain itu, gedung ini juga memiliki desain atap yang cukup unik menyerupai layar pada kapal. Dengan luas tanah sebesar 15 hektar, Wisma BNI 46 ditempati oleh berbagai kantor seperti bank, resto, kafe, dan masih banyak lainnya. Walaupun belum tertandingi hingga saat ini, kabarnya predikat gedung Wisma BNI 46 akan digantikan oleh gedung Gama Tower (bekas Cemindo Tower) yang diperkirakan akan memiliki tinggi sebesar 310 meter. Gedung Gama Tower akan menjadi gedung dengan kategori supertall pertama di Indonesia.
Hingga posisi ke-28 pun masih ditempati oleh ibu kota. Namun masih banyak juga beberapa gedung pencakar langit lainnya yang berada di luar Jakarta. Tentu saja dengan hadirnya gedung-gedung tersebut bisnis di Indonesia semakin maju dan berkembang.
10 Gedung Tertinggi di Indonesia |
Salah satu kota besar di Indonesia yang notabene merupakan ibu kota, Jakarta, menyumbangkan ratusan gedung pencakar langit yang memajukan bisnis di Indonesia. Hingga kini ada sekitar 700 gedung tinggi menjamuri Kota Jakarta yang menjadi pusat bisnis di Indonesia saat ini. Ada yang sudah selesai dibangun, namun ada juga yang masih dalam proses pembangunan. Gedung pencakar langit pertama yang ada di Indonesia adalah Sarinah. Gedung yang berada di Jakarta ini selesai dibangun pada tahun 1963. Lalu gedung mana saja yang merupakan gedung tertinggi di Indonesia? Berikut ini merupakan 10 gedung tertinggi alias skyscraper yang ada di Indonesia dimulai dari peringkat sepuluh.
10. Denpasar Residence, Kuningan City
Urutan kesepuluh ditempati oleh Denpasar Residence 1 dan 2 yang terletak di Jalan Prof. Dr. Satrio, Kuningan City, Jakarta. Menara kembar ini merupakan komplek apartemen yang memiliki tinggi 218 meter dengan 58 lantai. Denpasar Residence mulai beroperasi sejak tahun 2012. Apartemen ini juga merupakan salah satu proyek dari Agung Podomoro Group, tepatnya PT Arah Sejahtera Abadi. Konsepnya terinspirasi dari Orchard Road yang berada di Singapura. Gedung ini mengusung suasana Bali secara modern yang ditandai dengan empat unsur alam serta sentuhan arsitektur yang unik.9. The Peak
The Peak merupakan gedung kembar yang mengusung konsep arsitektur post modern. The Peak 1 dan The Peak 2 memiliki tinggi 218,5 meter dengan masing-masing gedung mempunyai 55 lantai. Menara yang diresmikan pada tahun 2008 ini berlokasi di Jalan Setiabudi Raya Jakarta. The Peak dibangun oleh salah satu developer yang cukup ternama di Indonesia, yaitu Agung Podomoro Group. Gedung apartemen ini memiliki beragam fasilitas seperti kolam renang dengan beraneka macam ukuran (kecil, arena perlombaan, hingga air panas), ruang uap, sauna, gimnasium, lapangan basket, lapangan tenis, hingga ruang pijat. Karena fasilitasnya yang sangat mewah, apartemen ini sempat dinobatkan salah satu apartemen terbaik dari 50 apartemen di dunia di dalam buku “The World’s 50 Best Apartments” terbitan Images Publishing Australia.8. Equity Tower
Equity Tower merupakan salah satu gedung perkantoran yang terletak di Jalan Jend. Sudirman Kav. 52 - 53, Jakarta. Gedung ini mempunyai ketinggian 220 meter dengan 44 lantai. Equity Tower telah diresmikan sejak tahun 2010. Gedung ini memang mayoritas ditempati oleh perkantoran, namun sisanya ada kafe dan restoran.7. Keraton Private Residence
Keraton Private Residence merupakan sebuah bangunan yang dipakai sebagai hotel dengan 48 lantai. Gedung yang memiliki tinggi sekitar 225 meter ini mulai beroperasi sejak tahun 2009. Bangunan ini terletak di Jalan M. H. Thamrin nomor 15 Jakarta. Lokasinya bersebelahan dengan The Plaza Tower yang juga berada di Jalan M. H. Thamrin.6. Menara BCA, Grand Indonesia
Posisi kelima ditempati oleh Menara BCA, Grand Indonesia yang terletak di Jalan M. H. Thamrin nomor 1 Jakarta atau di kawasan Bundaran HI Jakarta. Gedung ini terletak di kawasan hotel serta pusat perbelanjaan yang elit seperti Grand Indonesia dan Plaza Indonesia. Gedung dengan tinggi sekitar 230 meter serta 56 lantai ini selesai dibangun pada tahun 2008. Gedung ini difungsikan sebagai pusat perkantoran, mal, restoran, hingga fitness center.5. Sinarmas MSIG Tower
Sinarmas MSIG “Chase Tower” merupakan gedung tertinggi ke-lima di Indonesia yang memiliki ketinggian 245 meter dan berdiri di kawasan bisnis prestisius segitiga emas di Jakarta, tepatnya di area perkantoran Jalan Jendral Sudirman Jakarta. Gedung yang dimiliki oleh Sinarmas MSIG Life dan PT Smart Tbk ini dibuat dengan mengusung konsep modern serta ramah lingkungan. Hal ini tercemin dari pemakaian Low E Glas atau double glass system yang bisa mereduksi panas serta suara secara maksimal, sehingga akan menghemat energi. Dengan mengusung 48 lantai, gedung ini telah dibangun sejak tahun 2014 dan mulai beroperasi pada tahun 2015.4. Pakubuwono Signature
Jika posisi sebelumnya ditempati oleh gedung perkantoran serta hotel, kali ini di posisi empat ditempati oleh apartemen sekaligus hotel. Pakubuwono Signature merupakan salah satu hunian dengan konsep glamor alias luxurious living yang terletak di kawasan premium residensial, yaitu Jalan Pakubuwono VI nomor 72, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Bangunan ini memiliki tinggi 250 meter dengan total lantai sekitar 50 lantai. Bangunan seluas 4,2 hektar ini dirampungkan pada tahun 2014 lalu.3. Raffles Hotel
Posisi ketiga ditempati oleh Raffles Hotel, Ciputra World 1 yang terletak di Jalan Dr. Satrio 3-5 Jakarta, yang berada pada kawasan CBD Kuningan. Hotel prestisius ini memiliki tinggi 253,3 meter. Bisa dikatakan bahwa Raffles Hotel menjadi hotel paling tinggi di Indonesia. Dengan lantai sebanyak 52, hotel ini terdiri dari 173 kamar mewah yang siap dihuni oleh para tamu. Bahkan ukuran kamar di hotel ini juga termasuk luas. Tak hanya mengandalkan tinggi serta lokasi strategis saja, hotel yang diresmikan pada tahun 2014 ini juga mempunyai konsep interior yang berkonsep seni dengan sentuhan keindahan alam di Indonesia. Dapat dikatakan seluruh fasilitas di tempat ini telah memenuhi standar hotel berbintang enam.2. Sahid Sudirman Center
Sahid Sudirman Centre baru saja diresmikan pada bulan Maret 2015 lalu oleh Presiden Jokowi. Gedung ini memakan waktu sekitar 3 tahun untuk pembangunan. Gedung ini diklaim menjadi salah satu gedung perkantoran tertinggi di Indonesia, tepatnya setelah Wisma BNI 46. Bangunan yang berada di area utama Jalan Sudirman ini memiliki tinggi 258 meter. Dengan lahan seluas 1 hektar, Sudirman Centre terdiri dari 52 lantai di atas tanah serta 4 lantai di bawah tanah. Sekitar 132.000 m² digunakan sebagai arena perkantoran, sedangkan sisanya sekitar 74.000 m² digunakan sebagai fasilitas pendukung serta parkir. Gedung yang terletak di Jalan Jendral Sudirman nomor 86 Jakarta ini merupakan kolaborasi antara Sahid Grup dengan Pikko Grup dan Tan Kian Konsorsium menjadi KSO Sahid Megatama Karya Gemilang.1. Wisma BNI 46
Posisi pertama ditempati oleh Wisma BNI 46. Gedung yang satu ini merupakan gedung pencakar langit tertinggi yang ada di Indonesia saat ini. Sudah hampir dua dekade, sejak selesai dibangun pada tahun 1996, gedung ini telah menjadi bangunan paling jangkung di Indonesia dan belum terkalahkan. Wisma BNI 46 memiliki tinggi 261,5 meter (puncak tertinggi) dengan 50 lantai di dalamnya, kemudian ditambah dengan 2 lantai untuk basement. Jika dibandingkan dengan negara lain, gedung ikonik ini menempati posisi keempat untuk gedung tertinggi di belahan bumi selatan. Namun apabila dihitung hingga puncak, posisinya menjadi urutan ke-147 sebagai bangunan tertinggi di dunia. Gedung yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman Kav. 1 ini memang berada di lokasi yang strategis dan mudah diakses, karena ada di pusat Kota Jakarta.Selain itu, gedung ini juga memiliki desain atap yang cukup unik menyerupai layar pada kapal. Dengan luas tanah sebesar 15 hektar, Wisma BNI 46 ditempati oleh berbagai kantor seperti bank, resto, kafe, dan masih banyak lainnya. Walaupun belum tertandingi hingga saat ini, kabarnya predikat gedung Wisma BNI 46 akan digantikan oleh gedung Gama Tower (bekas Cemindo Tower) yang diperkirakan akan memiliki tinggi sebesar 310 meter. Gedung Gama Tower akan menjadi gedung dengan kategori supertall pertama di Indonesia.
18 Gedung Tertinggi Lainnya
Itu tadi 10 gedung tertinggi yang ada di Indonesia. Melihat lokasi-lokasinya, seperti Kota Jakarta masih mendominasi dan memegang peranan dalam kemajuan bisnis di Indonesia. Selain gedung-gedung di atas, masih ada sekitar 18 gedung lainnya yang bisa dibilang termasuk gedung “tertinggi” di Indonesia juga.- Graha Energy Tower (Tinggi: 217 meter, 40 lantai, beroperasi mulai tahun 2008)
- Kempinski Residence, Grand Indonesia (Tinggi: 215 meter, 58 lantai, beroperasi mulai tahun 2008)
- Bakrie Tower, Rasuna Epicentrum (Tinggi: 214 meter, 50 lantai, beroperasi mulai tahun 2009)
- Sudirman Place (Tinggi: 213 meter, 52 lantai, beroperasi mulai tahun 2006)
- Ritz-Carlton Jakarta Tower A dan B (Tinggi: 212 meter, 48 lantai, beroperasi mulai tahun 2005)
- The City Center (Tinggi: 208 meter, 47 lantai, beroperasi mulai tahun 2012)
- My Home Apartement (Tinggi: 206,9 meter, 49 lantai, beroperasi mulai tahun 2014)
- The Plaza Office Tower, Plaza Indonesia (Tinggi: 205 meter, 46 lantai, beroperasi mulai tahun 2009)
- Senopati Residence Tower 1 dan 2, District 8 (Tinggi: 208 meter, 51 lantai, beroperasi mulai tahun 2008)
- Green Bay Pluit, Sea View 2 & 3 (Tinggi: 208 meter, 48 lantai, beroperasi mulai tahun 2015)
- Green Bay Pluit, Sea View 1 & 4 (Tinggi: 202 meter, 46 lantai, beroperasi mulai tahun 2015)
- AXA Tower, Kuningan City (Tinggi: 201 meter, 45 lantai, beroperasi mulai tahun 2012)
- Central Park Apartment Tower 1, 2, dan 3 (Tinggi: 199 meter, 56 lantai, beroperasi mulai tahun 2011)
- Central Park Office Tower, with Crown (Tinggi: 199 meter, 42 lantai, beroperasi mulai tahun 2011)
- Wisma Mulia (Tinggi: 195 meter, 54 lantai, beroperasi mulai tahun 2003)
- UOB Plaza (Tinggi: 195 meter, 41 lantai, beroperasi mulai tahun 2009)
- DBS Bank, Ciputra World 1 (Tinggi: 194 meter, 40 lantai, beroperasi mulai tahun 2014)
- One Pacific Place Tower (Tinggi: 190 meter, 37 lantai, beroperasi mulai tahun 2007)
Hingga posisi ke-28 pun masih ditempati oleh ibu kota. Namun masih banyak juga beberapa gedung pencakar langit lainnya yang berada di luar Jakarta. Tentu saja dengan hadirnya gedung-gedung tersebut bisnis di Indonesia semakin maju dan berkembang.
Post A Comment:
0 comments: